Wednesday 23 November 2016

Barometer

Barometer
Udara mempunyai berat. Berat udara menyebabkan terjadinya tekanan udara pada suatu tempat. makin tinggi suatu tempat, makin tipis lapisan udara di atasnya, yang berarti makin ringan. Oleh karena itu, makin bertambah ketinggian, makin berkurang tekanan udaranya. Pada Gambar di bawah ini grafik kiri ditunjukkan bagaimana tekanan udara berkurang dengan bertambahnya ketinggian di atas permukaan laut.














Gambar 6.19 a. Barometer raksa,   b. Barometer Aneroid. Sumber: Encarta

Ahli meteorologi mengukur tekanan udara dengan menggunakan barometer. Barometer raksa seperti diperlihatkan bentuknya pada gambar di ataws merupakan basil percobaan Torricelli padsa tahun 1643. Tekanan udara pada barometer raksa dibaca dalam cm raksa (cmHg), yaitu ukuran sesungguhnya tinggi raksa dalam tabung kaca. Pada skala ini, standar tekanan udara pada permukaan laut adalah 76,0 cm. Satuan tekanan lain yang digunakan oleh ahli meteorologi adalah milibar (disingkat mb). Satu cm Hg sama dengan 13,3 mb, sehingga standar tekanan udara pada permukaan laut adalah 1 013,3 mb.
Barometer raksa tidak mudah dibawa ke mana-mana. Jenis barometer lain yang mudah dipindah-pindah adalah barometer aneroid (barometer kering). Disebut barometer kering karena tidak menggunakan bahan cair. Barometer aneroid dapat berfungsi sebagai alat untuk mengukur ketinggian dan permukaan laut, yang dinamakan altimeter. Altimeter inilah yang terdapat pada pesawat terbang yang digunakan untuk mengetahui ketinggian pesawat di atas permukaan laut.
Tekanan udara pada suatu tempat berubah sepanjang ban. Alat pencatat tekanan udara dinamakan barograf seperti dapat kamu lihat bentuknya pada gambar berikut.
Pada barograf, tekanan udara sepanjang hari tergores pada kertas yang dinamakan barogram. Pada gambar berikut diperlihatkan sebuah barogram.







Jika hasilnya dibaca secara teliti, maka tekanan tinggi terjadi pada pukul 10.00 (pagi) dan pukul 22.00 (malam) dan tekanan rendah terjadi pada pukul 04.00 (pagi) dan pukul 16.00 (petang). Penyimpangan pada grafik menunjukkan adanya gangguan dalam atmosfer, seperti:
a.    tekanan lebih rendah dari biasanya, maka kemungkinan besar akan turun hujan karena angin menuju ke daerah tersebut.
b.    tekanan lebih tinggi dari biasanya, maka kemungkinan cuaca cerah karena angin bertiup dari daerah tersebut.

No comments:

Post a Comment